Artikel Blog

‹ Kembali

3 Poin Misi Akan Dijalankan OSTTA Dalam Tugasnya

 

 

 

almashummardiyah.or.id 19/02/23 | Pasca terpilih dalam pemungutan suara pada ahad (05/02/23) lalu, Ketua Organisasi Santri Takhassus Tahfizh Al-Ma'shum Mardiyah (OSTTA) Putra, Helmi Syahrizal Iskandar dengan wakil Muhammad Kamaludin memiliki visi yang menekankan terhadap kedisiplinan santri putra Pesantren Takhassus Tahfizh Al-Ma'shum Mardiyah.

 

Santri yang merupakan kelas 5 (2 SMA) yang duduk sebagai santri Pesantren Takhassus Tahfizh Al-Ma'shum Mardiyah sejak kelas 1 SMP tersebut dan telah dilantik pada rabu (15/02/23) lalu memaparkan kepada pihak media Yayasan Al-Ma'shum Mardiyah beberapa misi yang akan dijalankan dalam mencapai visi dari program kerjanya sebagai ketua OSTTA Tahun Pendidikan 2023-2024.

 

Baca Juga | Pelantikan Pengurus OSTTA 2023-2024

 

Saat diwawancarai Secara virtual di kala hari libur kegiatan asrama, ahad (19/02/23), Helmi Syahrizal Iskandar menyampaikan bahwa visi yang menjadi tujuan OSTTA adalah "Membantu Pondok Pesantren Takhassus Al-Ma'shum Mardiyah Dalam Membentuk Santri Yang Berakhlaqulkarimah, Disiplin, Aktif Berbahasa Asing (Arab & Inggris) Dan Cinta Lingkungan". Dengan target tersebut OSTTA akan menerapkan beberapa poin dalam misi kerjanya yang akan diberlakukan kepada para santri putra di lingkungan Pesantren Takhassus Tahfizh Al-Ma'shum Mardiyah.

 

Dalam keterangan yang sama Helmi Syahrizal Iskandar menyebutkan bahwa misi OSTTA antara lain;

1. Mengamalkan 8 Jalur Hbungan ;

• Beribadah kepada Allah SWT

• Taat kepada Rosul Allah SWT

• Berbakti kepada Ibu bapak

• Memuliakan guru

• Menghormati yang lebih tua

• Menghargai sesama

• Menyangi yang lebih muda

• Memelihara lingkungan

 

2. Menjalankan program muhadatsah (Percakapan bahasa arab dalam kehidupan sehari-hari) sebagai pembiasaan santri putra berbahasa asing.

3. Mengadakan kegiatan yang mendorong kreatifitas serta menambah wawasan santri putra Pesantren Takahssus Tahfizh Al-Ma'shum Mardiyah.

 

Lanjut keteranganya, dalam menjalankan misi, OSSTA juga akan memberlakukan punishment bagi santri putra yang melanggar aturan yang sudah diberlakukan, hal tersebut diklaim agar bisa menjaga konsistensi dalam penerapan pembiasaan kedisiplinan.

 

Misi paling menonjol dalam program kerja yang akan dijalankan OSTTA adalah garis besar dari penerapan kedisiplinan terhadap pembiasaan penggunaan bahasa asing (Arab & Inggris) selain dari pembiasaan adab yang berakhlaqulkarimah, hal ini dimaksudkan agar para santri membiasakan untuk menerapkan bahasa arab dan inggris dalam kehidupan sehari-hari selama berada di pondok.

 

Penekanan tersebut sangat relevan dengan visi Yayasan Al-Ma'shum Mardiyah. Pembiasaan dalam berbahasa asing (arab & inggris) menjadi salah satu tujuan utama agar para santri mampu berkomunikasi dengan baik ketika melanjutkan ke jenjang pendidikan di luar negeri (timur tengah).

 

Sebagai Ketua OSTTA Putra Tahun Pendidikan 2023-2024, Helmi Syahrizal Iskandar bersama wakilnya Muhammad Kamaludin berharap tugas dan tanggung jawabnya bisa dijalankan dengan baik, hal tersebut tentu tidak lepas dari peran serta para santri putra dan semua pihak yang ada di lingkungan Pesantren Takhassus Tahfizh Al'Ma'shum Mardiyah untuk berkerja sama dan sama-sama bekerja demi terciptanya tujuan dari organisasi kesantrian yang dipilih secara demokratis dan baru akan melaksanakan musyawarah kerja perdananya pada senin (20/02/23) mendatang.